MetaMask is not found
(or )Use MetaMask registered account
Install Metamask WalletMalin berasal dari keluarga miskin. Setelah dewasa, ia merantau untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Dalam perjalanannya, Malin berhasil menjadi orang kaya dan menikahi seorang wanita cantik. Suatu hari, ia kembali ke kampung halamannya dengan kapal besar dan penuh kekayaan. Saat ibunya datang untuk menyambutnya, Malin Kundang tidak mengakui wanita itu sebagai ibunya. Ia merasa malu memiliki ibu yang miskin. Hati sang ibu hancur dan dengan putus asa ia memohon kepada Tuhan agar Malin dihukum atas perbuatannya. Seketika, badai besar datang, dan kapal Malin terbalik. Malin Kundang pun berubah menjadi batu. Hingga kini, batu berbentuk manusia di pesisir pantai Sumatera Barat dikenal sebagai "Batu Malin Kundang." Kisah Malin Kundang mengajarkan pentingnya berbakti kepada orang tua dan tidak lupa akan asal usul meskipun telah mencapai kesuksesan.